BERSAMA KITA LAWAN COVID-19

MULAI SELF CHECKUP COVID-19

SELAMAT TIM BULUTANGKIS UKOR UINSA

UIN SUNAN AMPEL SURABAYA

Menjadi Universitas Islam yang unggul dan kompetitif bertaraf internasional.

Sunday, December 25, 2022

Futsal UINSA Menjadi Runner-up Mini Turnamen Tulungagung 2022

Pada tanggal 3 Desember 2022 Futsal UINSA mengikuti mini turnamen yang diselenggarakan oleh IAIN Tulungagung, pertandingan tersebut digelar di lapangan Asatu Futsal Gondang Tulungagung. Beberapa Universitas turut berpartisipasi mengikuti turnamen tersebut untuk membawa pulang kemenangan, kami TIM Futsal UINSA dengan persiapan sebelumnya sama sekali tidak bergetar untuk menghadapi pertandingan tersebut. Pada tanggal 2 Desember tepatnya setelah sholat Jumat kami bergegas dari Surabaya ke kota Tulungagung, dengan membawa 19 orang diantaranya 16 pemain, 1 pelatih, dan 2 official. Terik matahari siang itu mengiringi perjalanan kami yang cukup jauh, perjalanan yang kurang lebih 4 jam itu akhirnya membawa kami sampai di penginapan kota Tulungagung, saat itu istirahat adalah langkah yang tepat untuk mempersiapkan performa kami pada pertandingan besok.

Keesokan hari kami mengawali pagi dengan sarapan di Warung Prasmanan Bu Kartika, berbagai pilihan macam hidangan berada di atas meja, menikmatinya dengan menghadap sebuah perempatan jalan yang mengingatkan kami pada tujuan awal datang di kota ini. TIM Futsal UINSA berada di grup A bersama TIM Futsal UNISKA dan IAIN KEDIRI. Hari itu pertandingan awal dibuka dengan TIM IAIN KEDIRI yang melawan TIM UNISKA, untuk menunggu waktu bertanding kami melakukan persiapan dengan pemanasan dan mencermati beberapa materi dari pelatih. Waktu yang ditunggu tiba, TIM Futsal UINSA memasuki lapangan untuk melawan TIM UNISKA, “Kalau mau main intinya harus fokus ke pertandingan, buang jauh-jauh masalah dan pikiran di luar lapangan, saat ini waktunya kita show, semua proses saat latian dari Coach Sai Dong waktunya dijalankan, kalau udah dikasih kesempatan kita harus bertanggung jawab!”. Ucap Chasan kapten TIM Futsal UINSA mendongkrak semangat kawan-kawan. Dengan semangat mengawali pertandingan kami membawakan hasil yang bagus yakni dengan skor 3-1. Setelah pertandingan tersebut kami beristirahat sejenak untuk menunggu pertandingan selanjutnya, dengan evaluasi dan masukan pelatih yang diharapkan dapat memperbaiki kesalahan yang ada di pertandingan pertama. Pertandingan kedua TIM Futsal UINSA melawan TIM IAIN KEDIRI, dimana kemenangan tersebut TIM futsal UINSA menjadi juara grup dan mengantarkan ke babak semi final dengan skor 4-0. Semangat kami semakin menjadi setelah mengetahui kemenangan sudah dekat di depan mata, pelatih kembali menyusun strategi untuk membobol gawang lawan selanjutnya. Babak semi final kali ini kami melawan TIM IAIN PONOROGO, kami kembali melanjutkan apa yang seharusnya kami tuntaskan, dengan mengikuti arahan strategi dari pelatih dan tetap konsisten terhadap tujuan, kami memenangkan pertandingan ini dengan skor 4-1.

Puncak yang kami nantikan akhirnya tiba, babak final ini kembali melawan TIM UNISKA yang berlangsung sangat ketat, seluruh tenaga dan upaya kami keluarkan, do’a-do’a terus kami panjatkan, tetesan keringat mulai bercucuran menguras tenaga kami, tapi mengingat sebuah harapan dan seluruh keluarga kami ‘UKOR’, kemenangan harus diwujudkan!. Babak pertama dengan skor 0-0, semakin panas kami bertanding dan tak pernah mengalah sedikitpun, hingga tiba wasit meniup peluit panjang untuk mengakhiri pertandingan ini, namun skor tidak bertambah dari kedua tim tersebut. Wasit mengadakan babak adu pinalti untuk menutup skor kemenangan, TIM Futsal UINSA mengajukan pemain dengan tendangan terbaiknya yakni Fadhil, Lukman, dan Marcel. Ketiga pemain kami berhasil membobol gawang lawan, namun dari TIM UNISKA juga menyamai scor kami, yang akhirnya wasit kembali memutuskan untuk melanjutkan ke babak penentuan dengan pengundian koin. Pada babak ini TIM UINSA memperoleh kiper sebagai penentu kemenangan, nampaknya Tajdid kiper satu-satunya saat itu tidak mampu melanjutkan perannya, yang kemudian digantikan oleh Fadhil sebagai penggantinya, dari TIM UNISKA telah melakukan tendangan yang sangat keras ke arah gawang kami, sehingga kiper tidak dapat menempis tendangan tersebut. Pertandingan ini berakhir dengan skor 3-4, sayangnya kemenangan tidak berpihak kepada kami dan menetapkan kami sebagai Juara II dalam turnamen ini, namun kenyataan tersebut tak menyiutkan kami untuk menjadi lebih baik lagi di turnamen-turnamen selanjutnya, “Jadikan mini turnamen ini pembelajaran untuk turnamen-turnamen selanjutnya dan kita diingatkan oleh sang pencipta supaya tetap rendah diri”, Nasehat Coach Sai Dong.                   



 

Wednesday, December 21, 2022

Sepak Bola Ukor UINSA Berhasil menjadi Runner Up Rektor Cup PTKIN se Jawa-Bali

Sepakbola uinsa berhasil menjadi runner up pada event Rektor Cup PTKIN se Jawa-Bali. Kejuaraan sepak bola ini merupakan upaya dari Rektor UIN Khas Jember dalam memberikan wadah bagi setiap mahasiswa PTKIN dalam berkompetisi dan menoreh prestasi, tak hanya itu saja hal ini sebagai bentuk sinergi untuk memajukan olahraga Sepak Bola. 


Ada sedikit cerita dari salah satu pemain Sepak Bola UINSA saat event Rektor Cup kemaren, Proses kami untuk menuju juara bisa dibilang tidak mudah. Selain karena kami persiapannya mepet, kuota pemain yang diberangkatkan ke Jember juga tidak banyak. Sehingga mau tidak mau kami harus berusaha tampil semaksimal mungkin dengan materi pemain seadanya dan chemistry modal "percoyo konco" awalnya kami tidak khawatir karena materi pemain kami juga bisa dibilang sangat mumpuni dari segala lini. Pertandingan pertama melawan IAIN Cirebon bisa kami lewati dengan tidak mudah dengan skor 3-2. Kemudian kami macth selanjutnya bertemu dengan tuan rumah uin khas jember yang sebelum ivent ini kita kalah 2-0 kami tentunya pada pertemuan kali ini berambisi untuk mengalahkan tuan rumah, saat pertandingan melawan UIN Khas Jember. Tensi pertandingan sangat begitu tinggi, ditambah status Jember sebagai tuan rumah membuat pertandingan sangat panas sehingga beberapa pemain kami ada yang cedera bahkan sempat terjadi keributan di tengah laga. Untungnya di pertandingan tersebut dapat kami menangkan dengan skor 2-1, kami melaju ke babak semifinal. Di babak semifinal, kami sempat memusingkan masalah pemain yang cedera. Karena beberapa pemain yang cedera adalah pemain inti kami, sempat terjadi keraguan di dalam diri beberapa pemain. Tapi akhirnya dengan chemistry "percoyo konco" kami akhirnya bermain dengan lepas, di semifinal kami bertemu dengan IAIN Madura. Pertandingan semifinal kami menangkan melalui babak adu penalti. 3 penendang kami dapat menuntaskan tugasnya sebagai eksekutor penalti dengan sangat baik, ditambah penjaga gawang kami yang sedang on-fire di pertandingan tersebut. Skor akhir 3-0 kami menangkan melalui babak adu penalti setelah di waktu normal skor berakhir 0-0. Akhirnya sampailah kami di babak final, tekanan pasti ada dalam diri tiap pemain. Namun pelatih dan kapten tim kami mengatakan kepada kami untuk bermain lepas dan melupakan bahwasanya ini adalah pertandingan final, anggap saja ini adalah latihan. Di pertandingan final, kami bermain dengan sangat baik. Hanya saja kami kurang beruntung dan faktor wasit yang sedikit berat sebelah membuat kami tidak dapat menyamakan skor setelah sebelumnya sempat ketertinggalan 1-0. Akhirnya kami harus puas berada di peringkat 2. Hasil yang bagus menurut kami dengan beberapa kendala yang ada. Harapan kami, semoga ini dapat menjadi titik balik bagi cabor Sepakbola untuk kedepannya.


Adapun pesan kesan dari ketua naungan cabang olahraga Sepak Bola, yaitu Agus Budi "Pengalaman pertama bagi sepakbola setelah mengikuti event terakhir di tahun 2019, ini awal kebangkitan dari cabang olahraga Sepak Bola dalam mengikuti event selanjutnya agar lebih banyak menorehkan prestasi dan membanggakan kampus UINSA, dan saya mengapresiasi teman-teman bermain sesuai apa yang sudah diarahkan oleh pelatih pada saat latihan dan punya semangat juang tinggi hingga bisa meraih juara 2 dalam event Rektor Cup ini. Rektor Cup ini juga menjadi langkah awal menoreh prestasi dalam event-event selanjutnya agar memiliki rasa optimis dan haus akan prestasi", tuturnya.


Alif Furqon sebagai Ketua Umum UKOR UINSA pun memberikan sedikit pesan dan kesannya saat diwawancarai, "baik terimakasih, atas waktunya kak mahiyah, yang pertama saya mengucapkan terimakasih banyak kepada teman-teman Ukor, bapak dan ibu dari kemahasiswaan, dan yang pasti buar teman-teman sepak bola yang bertanding, atas doa, dukungan, dan kerja kerasnya yang sudah membawa nama Sepak Bola Ukor UINSA, menjadi runner up di event Rektor Cup Uin Khas Jember, dan yang pasti semoga untuk kedepannya prestasi sepak bola ukor uinsa semakin meningkat".


                                   

 

                                                                                            


Thursday, November 24, 2022

RAIH PRESTASI KEMBALI TIM PUTRI VOLI Event GAMA CUP 2022

        Tim Voli Putri kembali meraih prestasi dengan semangat dan kerjasama tim yang baik. salah satu pemain menceritakan perjalanan selama berada di event GAMA CUP 2022 tersebut "Alhamdulillah syukur bisa mendapatkan posisi Juara 3 di GAMA CUP 2022 di Yogyakarta. Menurut saya lawan dari tim lain juga sangat kuat, begitupun saya percaya dan yakin sama tim UINSA jika kita berusaha yakin dan percaya kompak juga kita pasti bisa menang. Dan yang paling penting selalu kasih motivasi buat teman-teman dan selalu kasih arah, juga support bagi tim. (ucap kak Dian sebagai kapten Tim bola voli putri).





    Sebelum Event sempat terjadi kemunduran rutin dalam berlatih namun beberapa sebelum event kembali terusahakan dalam mempersiapkan untuk kekompakan berlatih secara lengkap dan lebih serius. diceritakan kembali salah satu pemain pada saat berada di Yogyakarta Event GAMA CUP 2022, "Waktu hari h harus dibagi menjadi 2 kloter untuk berangkat karna ada yang harus mengikuti TM di UGM setelah itu mengikuti pembukaan dengan keterbatasan orang yang sudah berada di Jogja. Waktu pertandingan pertama melawan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta teman-temaan harus menyesuaikan kondisi lapangan yang ada setelah itu pertandingan kedua melawan UPN Yogyakarta temen-teman sudah mulai nyaman dengan kondisi lapangan yang ada. Dan berakhir kita TM lagi untuk menentukan lawan kita di 8 besar, kita bertemu dengan universitas Islam Indonesia dengan skor yang terus kejar kejaran dan berakhir kita yang menang itu semua atas kerja keras tim kita. Setelah itu kita masuk 4 besar dengan melawan Tribuana Bekasi kita harus menerima kekalahan dan berakhir kita berada di perebutan 3-4 akhirnya kita bisa menang melawan uny dan bisa mendapatkan juara 3 di kejuaraan gama cup yang diadakan di GOR Pancasila yang dilaksanakan tgl 14-20 November 2022" (Ungkapnya)

    Saya selaku official Rere ungkapkan ;  “Yg pertama saat babak grup tim tidak boleh menyepelehkan lawan yg kemampuannya dibawah tim uinsa, yg kedua saat babak seperempat final lawan dari tim uinsa bisa dibilang cukup berat maka saya sebagai official mengarahkan tim uinsa agar menyerang dari service dan alhamdulillah diberi kemenangan, saat babak semifinal tim uinsa mengalami kekalahan tetapi saya memberi semangat untuk bisa mendapatkan juara 3 dan saat perebutan juara 3 tim uinsa sangat semangat dan menjaga kekompakan tim agar tidak down saat tertinggal beberapa point alhamdulillah tim dari uinsa kembali ke surabaya dengan membawa juara 3.



Selamat dan Sukses untuk Tim Voli Putri atas seluruh Prestasi dan Perjuangannya, tak kenal lelah dan kekompakkan adalah dorongan dan semangat serta kehendak untuk mempersiapkan kemenangan adalah kuncinya. selamat berjuang bagi seluruh Cabang Olahraga UKOR UINSA.



ISO ISO ISO



Thursday, November 17, 2022

MEMILIKI PRINSIP SEORANG ATLET ALFIAN FERDIANSYAH MERAIH PRESTASI AJANG BERGENGSI

 

Atlet UKM UKOR UINSA Cabor Tenis Meja Alfian Ferdiansyah menjadi atlit yang mewakili daerahnya di Provinsi Riau untuk mengikuti kejuaraan bergengsi, kejuaraan yang menjadi sebuah ajang bertanding menyalurkan bakat dari semua atlit. Kejuaraan porprov di adakan setiap 2 tahun sekali di setiap daerah provinsi yang ada di Indonesia dengan tujuan untuk mencari bibit baru yang lebih berkompetensi untuk dapat melanjutkan kejuaran selanjutnya yaitu Pekan Olahraga Nasional. Alfian ferdiansyah mahasiswa UINSA prodi ekonomi syariah fakultas ekonomi dan bisnis islam (FEBI) mendapatkan juara 3 di cabang ganda putra.




Dari pendapat Alfian pertandingan PORPROV di Riau yang berlangsung pada bulan November ini sangatlah memukau dari mulai pembukaannya yang meriah dengan berbagai penampilan kesenian-kesenian daerah Riau membuat suasana begitu mewah. 



Alfian sangat senang bisa meraih juara walaupun bukan juara pertama namun baginya sesuatu yang telah terjadi baginya adalah suatu pemberian dari Tuhan yang wajib di syukuri, kata Alfian "menjadi juara merupakan kebanggaan tersendiri namun menurut alfian jangan terlalu larut dengan suasana seperti itu, jadi kita sewajarnya saja menikmati kemenangan". Dengan hal itu kata Alfian kita tidak akan puas dalam satu kejuaraan saja masih ada yang perlu di benahi untuk kejuaraan yang akan datang. Kesan dari kejuaraan porprov Riau ini menurutnya sangatlah mengagumkan dan menjadi tolak ukur kemampuannya dalam tenis meja, Alfian juga berpesan bahwa "semua bisa jadi atlit jika memiliki tekad yang kuat untuk menjadi juara", dan alfian mengingatkan bahwa jika ingin menjadi juara janganlah berhenti untuk berlatih dan jangan pernah mengeluh akan keadaan, apapun yang telah di berikan tuhan kepada kita itu sudah menjadi porsi dalam diri kita, maka dari itu janganlah berhenti berusaha dan jangan pernah lupa di sertai doa.

Selamat dan Sukses Atlet kebanggaan UKOR UINSA 






Tuesday, November 8, 2022

Pengumuman Hasil Diklat 1 PAB UKOR 2022

 

Assalamualaikum wr.wb.. 

Bagaimana perasaan kalian yang telah mengikuti diklat 1 kemarin? tentunya sangat menyenangkan dan asyik bukan? 😁

Diklat 1 PAB UKOR 2022 adalah diklat yang diadakan didalam ruangan, yang didalamnya kita menyampaikan materi-materi yang masih berkesinambungan dengan UKOR, yaitu Materi Kepemimpinan, Keorganisasian dan Keorganisasian yup, betul materi ini melingkupi keseluruhan UKOR tidak hanya sekedar wadah bagi mahasiswa yang memiliki minat dan bakat dalam bidang olahraga tetapi UKOR juga sebagai wadah organisasi mahasiswa.

Nah, kali ini admin mau memberikan informasi nih terkait agenda PAB UKOR 2022 selanjutnya. yaitu Diklat 2. Diklat 2 ini merupakan agenda final dari tahapan Penerimaan anggota baru UKOR 2022. Oleh karena itu, temen-temen wajib mengikuti serangkaian acara yang ada pada diklat 2 tersebut.


PENGUMUMAN HASIL DIKLAT 1 2022 : http://bit.ly/PENGUMUMANDIKLAT1PABUKOR2022


Jadi, diatas adalah pengumuman hasil diklat 1. Jangan berkecil hati dan patah semangat ya untuk kalian semua yang namanya tidak tercantum. Untuk nama yang tercantum jangan gampang puas terhadap pencapaian yang sudah kalian capai kali ini. Semangat untuk kita semuaa!!

Jangan lupa jaga kesehatan, jaga fisik dan kondisinya ya. see u in next agenda.💪😃


SALAM OLAHRAGA, JAYA!!!

UKOR UINSA, ISO ISO ISO!!!

TIM BOLA VOLLY PUTRI UINSA MARAIH JUARA 1 DIAJANG BERGENGSI KEJUARAAN NASIONAL VOLLY BALL DIESNATALIS UNESA KE-58

 

TIM BOLA VOLLY PUTRI UINSA MARAIH JUARA 1 DIAJANG BERGENGSI KEJUARAAN NASIONAL VOLLY  BALL DIESNATALIS UNESA KE-58


Hello Everyone kabar baik buat seluruh anggota UKOR UIN Sunan Ampel Surabaya, Terkhusus warga UINSA pada tanggal 4-6 November 2022 telah diadakan kejuaraan nasional bola volly diesnatalis UNESA yang ke-58. kami tim bola volly putri UIN Sunan Ampel Surabaya telah mengikuti acara pertandingan bola volly kejurnas mewakili kampus tercinta kita UIN Sunan Ampel Surabaya. Sebagai salah satu peserta dari tim bola volly putri UINSA menceritakan seluruh perjuangan Timnya mulai dari persiapan sampai pertandingan mendapatkan juara 1.

"Yang pertama kita dapat pengalaman dari kekalahan waktu pertandingan sebelumnya dan kita mengevaluasi dimana kesalahan tim kami. Dari pertandingan sebelumnya kita memang jarang buat ngeTim (latihan). Dimana pentingnya membangun chemistry karena ini permainan tim yang membuhtuhkan kerjasama, kekompakan dan kesatuan antara satu dengan yang lainnya. Kurangnya kedisiplinan saat latihan dan kekompakan itu menjadikan sebuah kekurangan dalam tim kami, pelajaran yang bisa diambil dari waktu pertandingan diivent sebelumnya".  (Ungkap Pemain Volly UKOR UINSA)



 "Alhamdulillah pada hari jumat tanggal 4 November 2022 kita pertama bertanding di UNESA melawan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan skor 2-1. waktu pertandingan tersebut kalah, kita bisa memahami dari kesalahan tim waktu bermain, dihari berikutnya kita bermain 2 kali pertandingan yang pertama melawan tim dari UNESA B dengan skor 2-0 dan pertandingan kedua melawan tim UNESA A dengan skor 2-0 tim kami bisa bangkit atas kekalahan sebelumnya dihari esoknya hari sabtu tanggal 6 November tim bola volly putri UINSA mendapatkan peringkat 1 atas kemenangan 2 kali terhitung dari penilaian wasit. Seluruh peserta tim bola volly putri kejurnas UNESA 2022 kami tim UINSA mendapatkan tiket perebutan final juara 1 & 2 dengan melawan tim unesa A pertandingan yang sangat sengit dengan strategi dari saya selaku official, "saya menyarankan kepada tim uinsa untuk tetap bertahan (RECEIVE) bola pertama dari service, defence dari serangan UNESA dan tidak menyalahkan saat temannya ada yang melakukan kesalahan dan selalu semangat untuk menjadi juara 1Kami sangat bangga pulang dengan membawa nama baik kampus tercinta kita UIN Sunan Ampel Surabaya waktu Final telah mengalahakan tuan rumah yaitu tim UNESA A dengan skor 3-0." (ungkapnya)

Detik kemenangan secara sontak tim UINSA dengan semangatnya membara telah mendapatkan tiket final hasil bermain dengan sangat bagus, kerjasama tim yang cukup baik, kekompakan,  disiplin dan kerja keras selama 2 minggu berlatih berturut-turut. Pesan dari coach Rere dwi Kirana selaku yang membawa tim uinsa sampai mendapatkan tiket final dan juara 1 diajang bergengsi kejurnas diesnatalis UNESA yang ke-58 "Lebih giat latihan lagi untuk event selanjutnya".(ungkapnya)

 



Good job girls....

Monday, November 7, 2022

Tenis Meja UINSA Berlaga Pada Event Brawijaya Table Tennis Championship 2022

 Tenis Meja UINSA Berlaga Pada Event Brawijaya Table Tennis Championship 2022


Tim Tenis Meja UIN Sunan Ampel Surabaya berlaga pada tanggal 21-23 Oktober 2022 di event Brawijaya Table Tennis Championship yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya di Gor Pertamina. Event ini menjadi salah satu ajang bergengsi bagi tim tenis meja UINSA karena bisa bersaing dengan berbagai universitas di seluruh Jawa Timur. Pada event kali ini tim tenis meja UINSA turun pada seluruh kategori yang di adakan, yakni tunggal putri mahasiswa, tunggal putra mahasiswa, dan ganda campuran mahasiswa. Persiapan dilakukan dengan sangat intensif untuk mematangkan permainan baik dari segi fisik ataupun teknis nya. Sehingga hal ini membawa tim tenis meja UINSA berhasil naik ke podium dengan hasil Juara 1 Ganda Campuran Mahasiswa, Juara 1 Tunggal Putri Mahasiswa, dan Juara 4 Tunggal Putra Mahasiswa. 



Di pertandingan ganda campuran, Irmayana (Fakultas FEBI) berpasangan dengan M. Andika Rizky (Fakultas FISIP) yang juga merupakan pasangan ganda campuran PORPROV Sidoarjo dan berhasil mendapatkan juara 2 pada ajang PORPROV Jatim kemarin, sehingga tidak diragukan lagi chemistry yang dimiliki oleh pasangan tersebut. “Tentunya kita harus latihan dan persiapan lebih intens kembali meskipun sudah pernah berlaga pada ajang porprov, tetapi kita tetap meningkatkan intensitas latihan kita agar performa main kita lebih maksimal” ungkap andika. 

Tim ganda campuran UINSA berhasil mengalahkan Tim unggulan IAIN Kediri yang dimainkan oleh Martha dan Fikri dengan hasil 3-0. Tentunya kemenangan ini menjadi suatu hal yang luar biasa mengingat pasangan dari IAIN Kediri tersebut juga termasuk pemain terbaik Jawa Timur. Untuk tunggal putri, Irmayana berhasil memenangkan babak final melawan Zafirah yang merupakan pemain unggulan UNESA dengan skor 3-0. Pada tunggal putra nya M. Andika Rizky menjadi juara 4 dan belum berhasil lolos di babak final karena kalah dengan M. Nur Wijaya dari UT jember dan kalah pada perebutan juara 3 dan 4 dengan Fikri dari IAIN Kediri. 

Hasil ini harus terus ditingkatkan oleh tim tenis meja UINSA tentunya, mengingat masih banyak event yang harus diikuti dan diperjuangkan. “Hasil yang diperoleh bukanlah akhir dari perjuangan kami, kita harus berjuang dan berlatih lebih keras untuk bisa mempertahankan dan meningkatkan peforma permainan kita” ucap Irmayana.